Rabu, 20 April 2016

Jangan Menggunakan Parfum!!


     Di zaman sekarang ini, Parfum seakan-akan sudah menjadi kebutuhan pokok bagi umat manusia, banyak sekali orang yang menggunakan parfum terutama bagi kaum hawa tetapi mereka tidak tahu apa dampak dari pemakaian parfum tersebut. Aroma yang dihasilkan sangatlah beragam, karena sekarang orang-orang terus mengkreasikan wewangian parfum ini. Penelitian, menunjukkan tidak sedikit orang yang menderita asma, gangguan dan gangguan pernafasan lainnya, penyakit lingkungan, atau kelelahan berlebihan yang disebabkan oleh wewangian parfum yang bertahan di udara meski telah lama disemprotkan.
     Parfum ternyata tidak hanya mempunyai efek buruk pada tubuh kita, apalagi jika digunakan secara berlebih-lebihan, tentunya akan memberikan dampak negatif yang cukup fatal terhadap bumi kita ini. Parfum merupakan zat pewangi yang digunakan sebagai pengharum badan dan juga merupakan satu dari beberapa bahan yang yang mengandung CFC (ChloroFluoroCarbon).CFC adalah zat yang merubah ozon menjadi oksigen.Jika tidak ada ozon maka sinar ultra violet yang masuk kebumi tidak dapat dicegah lagi. Pemicu dampak selanjutnya dari penipisan ozon yaitu pemanasan global. Oleh karena parfum memiliki potensi yang paling besar dalam penyumbangan CFC. Karena dapat dibuktikan, Bahwasanya hampir semua remaja, anak-anak bahkan orang tua memakai parfum.
Hasil riset menurut ahli gizi holistik dan naturopati, Michelle Schoffro Cook: “Terdapat 500 lebih bahan kimia berbahaya yang menjadi bahan dasar pembuatan wewangian di parfum. Kebanyakan berasal dari bahan kimia sintetis yang diperoleh dari bahan petrokimia, dan telah terbukti mengandung neurotoxin (racun yang bisa merusak pembuluh darah atau syaraf otak). Dan terdapat juga kandungan karsinogen(bahan yang dianggap sebagai penyebab kanker).“ Penelitian ini amat mengejutkan, karena hampir semua wanita, bahkan pria mengenakan parfum. Siapa sangka, banyak bahan kimia yang terkandung dalam parfum atau wewangian lain yang tak kalah berbahaya dibandingkan bahaya asap rokok. Atau bisa dibilang keduanya sama-sama  berbahaya.
Parfum semprot dan Aerosol mengandung gas CFC (Chlorofluorocarbon) atau Freon, yaitu salah satu jenis dari Gas Rumah Kaca.Gas ini lebih berbahaya dari pada gas rumahkaca lainnya, karena memiliki kemampuan 10.000 kali lebih efektif disbanding CO2 dalam menangkap panas.Sehingga jika gas tersebut terperangkap dalam bumi, maka gas tersebut dapat menambah presentase peningkatan suhu bumi Selain itu, penggunaan CFC berlebihan juga dapat menghasilkan Klorin Monoksida (ClO), yang berperan dalam penipisan lapisan Ozon (O3).  Setiap butir klorin monoksidamampu membunuh 100.000 molekul ozon (O3).Menurut para ahli dari NASA (February 1992) kawasan stratosfer di atas Amerika Serikat, Canada, Russia, German, dan Negara – Negara Eropa lainnya telah di penuhi butiran klorin monoksida (CIO).Yang dihasilkan oleh pemakaian Freon (CFCs). Menurut laporan organisasi dunia, lapisan Ozon menipis hingga 20% sejak bulan Januari 2008. Lubang Ozon yang terdapat di pantai timur Kutub Selatan, yang pada tahun 2007 lalu telah di ukur, sudah mencapai 27.000.000 km2.
Oleh karena itu, kita sebagai manusia yang tinggal di bumi ini, perlu sekali yang namanya menjaga dan melestarikan bumi kita ini. Karena banyak sekali kan hal-hal yang mungkin terlihat sangat sepele bagi kita, tetapi berimbas kepada anak-anak dan cucu-cucu kita dikemudian hari, jangan sampai mereka tidak bisa menghirup udara yang segar lagi nantinya akibat keserakahan dan ego kita ini.

Sumber :
- http://catatanbagusseto.blogspot.co.id/2014/12/pemanasan-global-akibat-ac-dan-parfum.html?m=1

Selasa, 19 April 2016

Manusia Debu Awan Semesta

     Hidrogen dalam tubuh Anda, yang hadir dalam setiap molekul air, berasal dari Big Bang. Tidak ada sumber yang cukup lain hidrogen di alam semesta.
 Karbon dalam tubuh Anda dibuat oleh fusi nuklir di bagian dalam bintang, seperti oksigen. Sebagian besar zat besi dalam tubuh Anda dibuat selama supernova dari bintang yang terjadi lama dan jauh.
     Emas perhiasan Anda itu kemungkinan dibuat dari bintang neutron selama tabrakan yang mungkin telah terlihat sebagai durasi pendek semburan sinar gamma. Unsur-unsur seperti fosfor dan tembaga yang hadir dalam tubuh kita dalam hanya sejumlah kecil tetapi sangat penting untuk fungsi dari semua kehidupan yang dikenal.
   
Tabel periodik yang menampilkan kode warna untuk menunjukkan tebakan terbaik manusia untuk asal nuklir dari semua elemen yang dikenal. Situs penciptaan nuklir beberapa elemen, seperti tembaga, tidak benar-benar dikenal dan terus topik penelitian observasional dan komputasi.

Gambar Kredit: Cmglee (Karya sendiri) CC BY-SA 3.0 atau GFDL, melalui Wikimedia Commons
#NASA_APP